Pentingnya Menjaga Kesehatan di Musim Kemarau

Musim kemarau merupakan suatu kondisi berbagai daerah mengalami kekeringan atau kekurangan air akibat tidak turun hujan. Kini, musim kemarau di Indonesia masih berlangsung. Musim kemarau di Indonesia terjadi karena adanya gerakan angin muson timur yang melewati Indonesia. Namun beberapa hari ini hujan sudah sering turun di beberapa daerah khusus nya daerah Kabupaten Lahat. Hal ini menandakan bahwa musim kemarau sudah mencapai penghujung dan akan segera berakhir.

Musim Kemarau dapat memberikan banyak manfaat, seperti kesempatan untuk beraktivitas di luar ruangan dan menikmati matahari. Namun, suhu tinggi dan perubahan lingkungan yang terjadi selama musim ini juga dapat mempengaruhi kesehatan secara signifikan.

Kesehatan adalah istilah yang mengacu pada kondisi tubuh manusia. Menurut World Health Organization (WHO), Kesehatan adalah keadaan yang sempurna baik fisik, mental maupun sosial, tidak hanya terbebas dari penyakit atau kelemahan/cacat. Dalam kata lain, menjaga kesehatan seperti kebugaran tubuh dan kesehatan mental merupakan hal yang sangat penting. Hal ini karena dengan memiliki tubuh sehat dan mental yang baik dapat mencegah tubuh terserang penyakit sehingga kita dapat tetap menjalankan aktivitas sehari-hari.

Beberapa dampak negatif musim kemarau bagi kesehatan fisik yaitu, suhu yang ekstrem dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti dehidrasi dan heatstroke ( penyakit panas). Cara mengatasi dehidrasi dapat dilakukan dengan selalu membawa botol air ke mana pun, konsumsi buah-buahan yang tinggi kandungan air seperti semangka dan mentimun, dan hindari minuman berkafein atau beralkohol yang bisa memperparah dehidrasi. Selain itu, heatstroke merupakan kondisi serius saat suhu tubuh naik hingga di atas 40°C. Gejalanya meliputi pingsan, kebingungan, kejang, hingga koma. Untuk mencegah Heatstroke hindari aktivitas fisik berlebihan di luar ruangan, terutama pada siang hari, dan cari tempat yang sejuk. Jika merasa pusing, lemas, atau mual, segera cari tempat teduh dan minum air. Orang yang lebih rentan terhadap dampak kesehatan ini adalah anak-anak, orang tua, dan individu dengan kondisi medis tertentu.

Cuaca yang panas juga dapat memengaruhi kesehatan mental. Stres karena ketidaknyamanan fisik, kesulitan tidur karena suhu yang tinggi di malam hari, serta kekhawatiran akan dampak perubahan iklim dapat menyebabkan peningkatan kecemasan dan depresi.

Musim kemarau merupakan tantangan yang memerlukan tindakan pencegahan dan kewaspadaan yang kuat. Dengan menjaga kebersihan, mengurangi aktivitas di luar rumah dan melakukan tindakan pencegahan, kita dapat meminimalkan dampak negatif yang disebabkan. Kesadaran dan kerja sama masyarakat dalam menghadapi musim kemarau sangat penting untuk mengurangi dampak negatif dan menjamin kelangsungan hidup yang berkelanjutan.

Artikel Lainnya :

• Api Perjuangan Tak Boleh Padam
• Pro dan Kontra tentang Rokok
• Lingkungan Sehat di Musim Panas
• Mengais Rezeki Di Musim Kemarau
• Langit Biru Itu Saksinya ( CERPEN )